Kamis, 11 Desember 2014

Pendakian Gunung Kelud

     PENDAKIAN GUNUNG KELUD





Gunung Kelud yang berada di wilayah Kediri dan Blitar ini memiliki ketinggian 1731 Mdpl. Gunung yang sempat diperebutkan kepemilikannya antara 2 kabupaten tersebut kini telah menjadi destinasi wisata yang cukup menarik khususnya di daerah Jawa Timur. Gunung yang berpredikat gunung paling mematikan di Jawa, dalam catatan sejarah telah menewaskan 5000 orang lebih ini memiliki beberapa destinasi menarik di dalamnya.

Catatan perjalanan Gunung Kelud kali ini dilakukan setelah terjadinya erupsi / letusan pada tanggal 13 Februari 2014.


       Untuk dapat mencapai Gunung Kelud bisa kita capai dari beberapa kota di Jawa Timur. Perjalanan kurang lebih 4 - 5 Jam dari Surabaya atau hanya sekitar 2 - 3 jam dari kota Kediri. Kali ini perjalanan gue tempuh dari Kediri, berhubung pas domisili kerja lagi disana. Yah, akhirnya tanggal 24 bulan 9 tahun 2014 gue sama temen-temen kerja, berwisata lah ke gunung kelud, yupzz... gunung ini memang gunung wisata, bukan full gunung pendakian atau trekking. 


        Menempuh perjalanan menyusuri jalanan dari kota Kediri, jalanan tampak ramai kala itu tapi tak menyurutkan asa untuk mengunjungi Gunung paling mematikan di pulau jawa ini selain Gunung Merapi.

        Petunjuk arah setelah memasuki wilayah kediri pun terlihat sudah cukup baik, di beberapa titik tampak petunjuk arah menuju Gunung Kelud ini, jadi jelas kok bro. Akhirnya kami sampai di kaki Gunung Kelud. Jalan yang tersedia cukup lebar dan beraspal mulus. Jalan pun naik turun berkelak kelok dengan jurang jurang yang siap menerima kehadiran kita jika kita tidak waspada dan berhati hati dalam berkendara. Utamakan keselamatan ya kak, jangan balapan!!








--- Mysterious Road ---

Inilah salah satu keunikan dari Gunung Kelud, adanya Jalan misteri. Untuk mengetahui tempat ini cukup gampang dikenali karena di pinggir jalan udah dibangun sebuah Gapura yang akan menunjukkan keberadaandari Mysterious Road, Di gapura ini juga telah lengkap dengan tata cara jika kita mau menikmati sensasi berkendara di jalan ini. Jalan ini adalah sebuah tempat yang memiliki keunikan karena gravitasinya. Jika kalian ingin membuktikannya, pastikan bahwa keadaan cukup sepi dan aman dari kendaraan lainnya, kemudian matikan kendaraan kamu dengan porseneling netral (nol). Kemudian rasakan kendaraan kamu akan bergerak sendiri tanpa bantuan mesin walaupun keadaan jalan menanjak. Penting nggak sih gue jelasin??hahahaha....






Nggak ada perijinan khusus jika kita pengen berkunjung ke Gunung Kelud, dikarenakan gunung ini telah disulap menjadi tempat destinasi wisata yang menarik dan dapat dikunjungi siapapun juga, tak terkecuali kalian kalian yang lagi galau, maen aja sini... dijamin deh...galaunya tetep :p .







Nggak perlu skill pendakian khusus untuk menyapa keindahannya, cuma ada saatnya kita juga jalan kaki ato mendaki beberapa jam, mmm sejaman lah. Ohya, puncak sejati Kelud bisa dicapai dengan climbing, jadi jarang banget yang nangkring di puncak sejati Kelud. Perasaan gue saat itu pas nglewatin jalan jalan yang hancur akibat efek erupsi gunung kelud, amazing banget serasa berjalan di luar angkasa.. jalanan yang porak poranda dan penuh hamparan debu dan pasir. serasa di Planet Mars KW 50.






Siapapun dapat menikmati keindahan alam di gunung ini. Pengunjung akan ditarik retribusi tiket sesuai yang udah ditentukan di gerbang pos masuk kawasan wisata Gunung Kelud sebesar 8 ribu (pas waktu itu) per orang pas di gerbang wisata gunung Kelud. Untuk kalian yang males jalan ada, ojek motor juga kok. Ohya, setelah melewati Gerbang Wisata Gunung Kelud kita naik motor sampe, parkiran untuk start jalan kaki. Dan ada retribusi untuk parkir, disini ojek-ojek buat ke atas udah banyak. Tapi gue milih jalan kaki dong, wong cuma beberapa jam aja, Alasan ngirit duit sih.






Menyaksikan kerusakan yang ditimbulkan oleh erupsi Gunung Kelud membuat gue kembali mengingat betapa kecilnya kita di muka bumi ini, batu seukuran siluman kerbau dengan mudahnya terbang hingga beberapa kilometer dari pusat letusan mencerminkan betapa kuatnya daya dorong dari pusat bumi. Abu vulkanik menyebar hingga ke jawa tengah, membuat Kota Jogjakarta memutih laksana tertutup salju.

Beberapa Dokumentasi :



 

















0 komentar:

Posting Komentar

Thanks ya udah mampir baca... share, like, dan komen juga boleh :)